Apakah Lutut anda terasa kopong? Terdengar lutut yang berbunyi saat digerakkan, lutut kaku, ataupun nyeri pada lutut? Kalau iya, Anda harus tahu bagaimana cara mengatasi lutut Anda yang Kopong.
Di dalam dunia medis sebenarnya tidak dikenal istilah dengkul kopong atau lutut kopong. Istilah ini sering dikaitkan dengan gejala-gejala yang muncul pada lutut seperti lutut yang berbunyi saat digerakkan, lutut kaku, ataupun nyeri pada lutut.
Lutut kopong sebenarnya salah satu penyakit yang sering kali di sebabkan pengapuran lutut atau roda sendi kaki. Namun usia yang lebih tua sering rentan mengalami lutut kopong , penyakit lutut kopong juga banyak di derita oleh usia muda,baik wanita maupun laki laki.
Lutut kopong biasanya terjadi karena terkikisnya sendi di bagian lutut karena seringnya bergesekan secara berangsur angsur. Penyebabnya pun bisa bermacam macam, seperti pengapuran sendi, atau karena cedera, misalnya keseleo,saat berolahraga atau saat beraktifitas.
Gejala Lutut Kopong.
Adapun gejala yang sering terjadi saat mengalami lutut kopong diantaranya :
- Kaku saat berjalan
- Sulit menggerakan lutut
- Kondisi lutut menjadi lemas
- Lutut tidak kuat menahan berat badan
- Warna kulit di bawah lulut menjadi merah
- Terdengar suara geretakan saat kita jongkok
- Hilangnya kesetabilan saat berdiri atau berjalan
- Suhu tubuh meningkat drastis atau demam panas
- Lutut yang membengkak secara tiba-tiba dan sakit.
Cara Mengobati Lutut Kopong.
Bila anda mengalami gejala-gejala seperti di atas pada lutut anda, sebaiknya periksakan diri anda ke dokter terlebih dahulu agar dapat dilakukan evaluasi lebih lanjut. Anda dapat memeriksakan diri ke dokter umum terlebih dahulu atau ke dokter ortopedi secara langsung. Dokter akan melakuakn pemeriksaan langsung terhadap lutut anda, serta merencanakan pemeriksaan tambahan seperti rontgen lutut ataupun MRI bila dicurigai adanya cedera jaringan lunak.
Berikut ini merupakan cara menguatkan lutut kopong yang dapat Anda lakukan sendiri:
- Kompres area yang nyeri dengan kompres hangat.
- Jangan terlalu banyak menggerakkan lutut, anda dapat menggunakan perban elastis di lutut anda untuk meminimalisasi pergerakan sendi lutut anda.
- Sebaiknya hindari mengangkat beban berat untuk sementara waktu.
- bila nyeri sangat mengganggu, anda dapat konsumsi obat antinyeri seperti parasetamol
- lakukan olahraga untuk menguatkan otot-otot sekitar lutut anda (berenang adalah salah satu olahraga yang disarankan, namun anda juga dapat melakukan olahraga lain seperti jalan kaki, olahraga aerobik, yoga, tai chi, dan lain-lain.
